Hampir Tiada Hari tanpa Menggambar

Sebenarnya sih, aku punya dua hobi, yaitu menggambar dan menulis. Tapi yang paling pertama kulakukan adalah menggambar. Apalagi ada pepatah yang mengatakan "Sesungguhnya sebuah gambar itu lebih baik daripada seribu kata." Mungkin maksudnya, gambar bisa menjelaskan suatu hal lebih jelas, daripada capek-capek nulis banyak!

Seingatku, aku baru bisa gambar sejak sekitar umur 4-5 tahun. Waktu itu aku suka gambar komik-komikan (tanpa dialog). Gambar orangnya pun masih berupa kepala bulat, muka dengan mata titik-titik dan senyum, badan lonjong, tangan kaki masih kayak lidi. Pokoknya khas anak TK! Ceritanya nyontek dari VCD Crayon Shinchan (karena memang saat itu aku sangat suka nonton film Shinchan). Lalu berkembang sekitar kelas 1-2 SD. Aku bikin dua tokoh yang gambarnya masih simpel, namanya Desi dan Karno. Nah, pas kelas 3, mulai lebih bagus, soalnya aku sering menggambar tokoh kartun favoritku, tapi gaya dan posenya dari khayalan sendiri (nggak langsung jiplak). Kalo hasilnya memuaskan, aku bawa tidur, deh! Sedangkan kartun favoritku itu sering gonta-ganti. Kemaren suka Totally Spies, sekarang suka SailorMoon. Waktu itu juga aku belajar membuat gambar rambut, muka, tangan, badan, baju, dan kaki yang bagus.

Menginjak kelas 5, aku mulai punya tekad bikin cerita sendiri, dan gambar tokoh sendiri. Menggambar tokoh favorit masih diterapkan, tapi aku mulai lagi membuat komik dari buku bekas yang sampulnya dicopot (biar aku bisa bikin gambar sampulnya) dan digambar dengan pensil. Ada yg selesai, ada yg nggak. Itu pun buat dibaca sendiri dan teman-teman (promosi sedikit, lah!). Namun ketika masuk kelas 6, aku udah nggak bikin komik lagi. Capek!!
Sampai sekarang, aku udah bikin seorang tokoh cewek cantik yang bentuknya...lumayan. Bukan menjiplak, tapi hanya terinspirasi dari sesuatu yg amat sangat aku suka sampai sekarang (ntar juga ada ceritanya, koq!?). Dan aku buat sebuah cerita tentang hidupnya, aku terus berusaha agar cerita itu tidak sama dengan cerita yg sudah ada.
Dari dulu sampai sekarang, aku nggak suka gambar pemandangan dan lebih suka gambar orang. Ciri khasku kalo gambar orang adalah : mulai dari poni, lalu kepala (pipi, kuping, dan dagu), trus muka, leher, badan dan baju, tangan, kaki, dan terakhir rambut. Kadang urutan itu berubah, sih. Tapi yg penting jadi! Dan aku juga menggunakan kegiatan ini kalo lagi boring, sekalian belajar mencoba pose-pose yg belum pernah digambar, biar tambah bagus. Pokoknya aku tidak akan pernah berhenti menggambar.